AdminCerdas

Stok barang kamu tidak rapi?

ACI kasih tahu rahasianya biar rapi!

Yang namanya stok barang buat olshop memang paling ngeselin. Kalau ga rapi, kamu bakal sering ngelakuin stok opname alias hitung-hitung barang. Dan stok opname ini capeknya bukan main kan? Nah... ikutin tips-tips ini supaya stok kamu rapi! Stok rapi stress hilang!

Yang namanya stok barang buat olshop memang paling ngeselin. Kalau ga rapi, kamu bakal sering ngelakuin stok opname alias hitung-hitung barang. Dan stok opname ini capeknya bukan main kan? Nah... ikutin tips-tips ini supaya stok kamu rapi! Stok rapi stress hilang!

Apa yang terjadi kalo stok kamu tidak rapi?

 

Stok ga rapi emang bikin stress berat. Selain stok opname, kamu bakal kesusahan banget hitung keuntungan penjualan kamu. Nah yang lebih parah lagi, kamu bakalan lebih stress kalau memang barang-barang kamu ternyata tertimbun. Tertimbun ini cuman gara-gara kamu tidak melakukan pencatatan, jadi barang yang baru datang malah dijual lebih dulu daripada barang yang udah kamu stok. Nah, kalo dirinci, akibat stok ga rapi itu apa aja sih?

 

1. Susah banget menghitung keuntungan

Keuntungan itu harusnya dihitung dari selisih uang yang kamu dapetin dari penjualan dan uang yang kamu pakai buat beli keseluruhan barang. Jadi, bukan per satu barang. Karena, kalau per satu barang sepertinya kamu bakal kerasa untung terus. Pada kenyataannya, uang kamu berubah menjadi stok yang tertimbun di gudang kamu. Nah, kalau stok kamu ga rapi, bakalan susah banget hitung keuntungan yang bener. Karena, harga beli barang kamu belum tentu sama kan? Apalagi kalau udah ganti tahun. Makanya, stok kamu harus rapi!

 

2. Banyak barang yang rusak atau bahkan hilang

Nah, selain dari keuntungan, kamu juga bakal banyak berurusan dengan barang yang rusak. Karena, barang yang disimpan lama kondisinya pasti turun. Entah kena debu, kotoran, atau bahkan hama kayak rayap ama tikus. Bisa-bisa, kalau stok kamu ga rapi, uang kamu dibuat makanin tikus ama rayap. Selain rusak, bisa-bisa barang kamu ada yang hilang. Karena mungkin orang yang kamu pasrahin untuk jagain barang kamu kurang jujur. Nah, kalau sistem stok kamu ga bagus, barang hilang ga bakalan bisa dilacak! Bahkan, kamu ga bakalan tahu kalau ada barang hilang.

 

3. Banyak beli barang yang sama padahal stok masih ada

Ini yang sering banget kejadian nih. Kamu kira sebuah barang abis. Terus, kamu stok lagi deh banyak-banyak. Ternyata, karena proses penyimpanannya ga bener, barang tersebut masih banyak di gudang. Ini bakal bikin keuangan kamu kacau juga, terutama kalau barang yang kamu beli sifatnya slow-moving!

 

Mau pencatatan stok kamu jadi rapi dan otomatis?

Terus gimana dong supaya stok aku rapi?

Tenang aja, jangan kuatir. ACI akan bagikan tips-tips yang bakal bikin stok kamu jauh lebih rapi. Tapi jangan lupa dipraktekkan ya. Awalnya mempraktekkan tips kayak gini memang agak susah karena perlu dibiasain. Nah, kalau sudah biasa, akan jadi gampang banget kok. Yuk disimak sama-sama!

1. Pakai SKU buat catat barang kamu. Apa sih itu SKU?

SKU ini dari bahasa Inggris yang kepanjangannya adalah Stock Keeping Unit. Gampangnya, kamu buat kode barang kamu. Kode ini harus unik dan memperhitungkan variasi. Misalnya kalau kamu jualan baju, dan kamu punya T-Shirt Avengers Captain America, Hulk, dan Iron Man ukuran dari S sampai XL. Nah, lebih baik kamu buat SKU seperti:

TS.CAM.S

Artinya:

TS - T-Shirt
CAM - Captain America
S - Ukuran S

Contoh kedua:

TS.HLK.XL

Artinya:

TS - T-Shirt
HLK - Hulk
XL - Ukuran XL

SKU seperti ini sangat berguna kalau kamu jualan di berbagai marketplace, karena SKU ini bakal menjadi penanda barang yang utama. Soalnya, tiap-tiap marketplace kan bisa kamu ganti namanya, dan memang seharusnya diganti nama mengikuti aturan dan keyword dari masing-masing marketplace. Nah, SKU-lah yang akan menjadi penyelamat kamu. Jadi, kamu bisa bikin data barang di Excel dengan menyertakan SKU yang sudah kamu bikin.

2. Pastikan penyimpanan barang kamu rapi

Nah, selain kamu perlu membereskan pencatatan stok kamu dengan SKU, pengaturan barang kamu di gudang juga perlu diperhatiin. Misalnya, kamu bisa menggunakan rak-rak yang memang didesain untuk menyimpan barang, dan memberikan label pada rak-rak itu supaya barangnya gampang dicari.

 

 

Nah, selain itu, kamu pastikan penyusunan barangnya juga bagus. Barang paling berat harus ada di bawah. Kalau berat sekali, lebih baik jangan di rak. Nah semakin atas, barangnya harus makin ringan. Ini juga langkah pencegahan supaya kalau rak kamu mendadak rusak, barang kamu bisa terselamatkan.

Khusus untuk poin ini, ACI bakal kasih tips yang lebih mendalam lagi di post-post selanjutnya.

3. Gunakan sistem FIFO

FIFO ini artinya adalah First In, First Out. Artinya, barang yang datang duluan harus dijual terlebih dahulu. Nah, ini memang susah dilakukan kalau kamu ga punya tempat penyimpanan barang yang bagus. Tapi, apapun yang terjadi, kamu harus terapin sistem ini. Ini mencegah supaya barang ga rusak karena disimpan terlalu lama. Jadi, usahakan penempatan barang kamu juga strategis. Kalau barangnya laku, kamu tempatin di tempat yang mudah diakses. Kalau barangnya slow-moving, kamu bisa tempatin di belakang, atau mungkin di rak yang lebih susah dijangkau. Nah, dengan cara ini, sistem FIFO nya bisa jalan deh.

4. Gunakan aplikasi integrasi marketplace

Tips ini khusus buat kamu yang berjualan di banyak marketplace. Aplikasi integrasi marketplace (seperti AdminCerdas) memang diperlukan supaya stok kamu pencatatannya sinkron. Bayangin deh kalau kamu jualan di Shopee, Tokopedia, Bukalapak, sama Lazada nih. Barang kamu laku 1, kamu harus update langsung di semua marketplace. Apalagi kalau emang barangnya tinggal 1. Plus, kalau memang admin marketplacenya beda-beda, gawat beneran tuh kalau tiba-tiba ada 2 orderan barang sama di marketplace beda. 

Selain itu, pencatatan stoknya juga harus sinkron kan, jadi stok tiap-tiap marketplace harus sama dan sering di-update. Kalau kamu update secara manual, hari kerja kamu bakal sebagian besar dipakai buat update stok kanan kiri. Jadi ga produktif deh, karena kamu ga bisa berpikir gimana caranya kembangin bisnis kamu lagi. Jadi, lebih baik emang kamu pakai software aplikasi integrasi marketplace untuk ini. Apapun boleh, tidak harus AdminCerdas. Yang penting cocok buat kamu.

Mau pakai aplikasi integrasi marketplace yang harganya SUPER terjangkau?

Jadi...

Kerapian stok kamu bakal sangat ngedukung penjualan kamu. Memang tips-tips di atas tidak mudah dilakukan, tapi kalau kamu bisa biasakan melakukan hal-hal tersebut, maka dijamin deh stok kamu bakal lebih rapi. Jualan kamu jadi makin lancar deh!

 

Selamat mencoba~~